Pasang Iklan

NAMA - NAMA ARTIS ASAL KALIMANTAN BARAT

Hello Sahabat EQUATOR ONLINE BLOG, Diantara kalian pasti masih belum pada hafal donk nama-nama artis yang berasal dari Kalimantan Barat siapa aja mulai dari artis terjadul Tahun 1940 an hingga Artis di zaman modern sekarang ini, Yukk baca disini.. Kali ini Admin sudah mempersiapkan sederet nama-nama artis kalimantan barat yang wajib kalian ketahui.
 Oke dehh , mulai dari yang pertama ..


M.Pandji Anom di Usia Senja

Mashud Pandji Anom (lahir di Sambas, Kalimantan Barat, 3 April 1915 – meninggal di Jakarta, 25 Februari 1990 pada umur 74 tahun, adalah seorang aktor Indonesia.

Karier

Sebelum terjun ke dunia perfilman, Pandji Anom lebih dulu berkecimpung dalam dunia tarik suara dan sandiwara. Pada awal tahun 1937, ia memulai kariernya sebagai penyanyi keroncong di Jakarta. Pada tahun 1941, ia diberi kesempatan oleh perusahaan Java Industrial Film untuk main dalam film Elang Darat. Setelah Jepang masuk Indonesia, ia bersama Andjar Asmara memimpin rombongan penari mendirikan sandiwara Matahari yang kemudian diganti nama menjadi Tjahaja Timur. Setelah keluar dari sandiwara Tjahaja Timur, ia mendirikan sandiwara baru Pantja Warna (1943). Tahun 1950 bersama Djamaluddin Malik dkk mendirikan perusahaan Film PERSARI.Tahun 1953 mendirikan Borobudur Film sebagai Produser bersama H. Nawi Ismail dan istrinya, Komalasari.

M.Pandji Anom Didalam Film
Malu Malu Donk
(Film Yang Dibintangi Oleh Dono Kasino Indro)

Pendidikan

HIS di Sambas
Ambach School (Sekolah Tehnik, tahun 1933) di Jakarta

Filmografi

Elang Darat (1941)
Sedap Malam (1950)
Rindu (1951)
Bunga Bangsa (1951)
Solo Di Waktu Malam (1952)
Timuriana (1953)
Gadis Kemajoran (1953)
Tamu Agung (1955)
Pilihlah Aku (1955)
Kamar 13 (1957)
Dara Kembar (1958)
Marina (1961)
Terpikat (1965)
Merintis Djalan Ke Sorga (1972)
Kasih Sayang (1974)
Cinta (1975)
Kembang-Kembang Plastik (1977)
Tuyul (1978)
Satu Malam Dua Cinta (1978)
Si Ayub (1979)
Mana Tahan (1980)
Gengsi Dong (1980)
GeEr - Gede Rasa (1980)
Orang-Orang Sinting(1981)
Chips (1982)
Satu Mawar Tiga Duri (1986)
Malu-Malu Mau (1988)



 


  Wagino Dachrin Mochtar (lahir di Pontianak, Kalimantan Barat, 9 Mei 1928 – meninggal di Tanjungkarang, Lampung, 13 Desember 1997 pada umur 69 tahun) adalah aktor kawakan dan suami dari aktris senior Sofia W.D Indonesia, Ia pernah meraih aktor terbaik PWI - Jaya 1971 dalam film " Sanrego".







Filmografi

1950 - 1960

Tirtonadi - (1950)
Dendan Sajang - 1953
Malu Malu Kutjing - 1954
Kali Brantas - 1954
Mata Duitan - 1955
Biola - 1957
Badai Selatan - (1960)
Ibu Mertua - 1960

1964 - 1970

Unggul Kasih Dimusim Kemarau - 1964
Membina Dunia Baru - 1964
Takan Lari Gunung Dikedjar - 1965
Macan Kemayoran - 1965
Luka Tiga Kali - 1965
Terpesona - 1966
Penanggalan - 1967
Djampang - 1968
Djampang Mentjari Naga Hitam - 1968
Laki Tak Bernama - 1969
Si Bego Menumpas Kutjing Hitam - 1970

1971 - 1980

Banteng Betawai - 1971
Jang Djatuh Dikaki Lelaki - 1971
Api Bukit Menoreh - 1971
Pengantin Remaja - 1971
Singa Betina dari Marunda - 1971
Tjinta di Batas Peron - 1971
Seriti Emas, Kipas Sutra - 1971
Bengawan Solo - 1971
Teror Tengah Malam - 1972
Kabut Kintamani - 1972
Timang-Timang Anaku Sayang - 1973
Batas Impian - 1974
Anak Yang Menderita - 1974
Anak Binatang - 1974
Pacar - 1974
Tanah Harapan - 1976
Pukulan Berantai - 1977
Laki-Laki dalam Pelukan - 1977
Pendekar Tangan Hitam - 1977
Bersemi di Akhir Badai - 1978
Laki-Laki Binal - 1978
Petualang-Petualang - 1978
Miliku - 1979
Si Ayub dari Teluk Telaga - 1979
Pengabdian Setan - 1980
Jangan Sakiti Hatinya - 1980

1981 - 1990

Gundala Putra Petir - 1981
Melawan Badai - 1982
Serbuhan Hallintar - 1982
Bayi Ajaib - 1982
Pasukan Berani Mati - 1982
Lara Jonggrang - 1983
Saat-Saat Kau Berbaring Di Dadaku - 1984
Danger-Keine Zeit Zum Sterben - 1984
Tirai Kasih - 1984
Ranjau Ranjau Cinta - 1984
Dendam Dua Jagoan - 1986
Pertarungan Untuk Hidup - 1986
Memburu Makelar Mayat - 1986
Mistri Rumah Tua - 1987
Anak-Anak Gass - 1988
Cintaku di Way Kambas - 1990
Pendekar Cabe Rawit - 1990
Turangga - 1990
Mistri Dari Gunung Merapi 3 - 1990
Balada Tiga Jagoan - 1990

1991 - 1994

Dari Pintu Ke Pintu -1991
Pedekar Pedang Seribu Bayangan - 1992
Si Pandir - 1992
Dewi Angin-Angin - 1994




Lahir : Tahun 1951 Di kota Mempawah Hulu,
Kabupaten Landak, Kalimantan Barat
Pekerjaan : Aktor
Tahun aktif :1980-an - sekarang
Pasangan : Rita Zaharah

Karier 
 Telah puluhan film dan sinetron telah dibintangi Piet sejak mulai berkarier awal 1980-an. Bahkan selama industri perfilman Indonesia colaps, Piet tetap eksis di dunia sinetron. Sinetron yang pernah didukungnya antara lain Dua Pelangi dan Gadis Penakluk.

Kehidupan pribadi

  Piet Pagau menikah dengan penyanyi/aktris Rita Zahara pada 30 september 1980. Pernikahan mereka bertahan sampai memiliki 8 anak (seorang di antaranya adalah anak angkat). Rita meninggal dunia pada tanggal 8 Maret 2007 akibat pengapuran tulang yang menjalar ke saraf.
Organisasi

 Selain berakting di depan kamera, Piet juga terlibat dalam berbagai kegiatan politik, baik pemerintahan maupun 'politik' perfilman. Tahun 2002, Piet terjun ke dunia politik untuk penjaringan bakal calon Gubernur Kalimantan Barat untuk periode 2003-2008. Piet memang bukan orang baru orang baru di pemerintahan. Piet merupakan lulusan lulusan APDN tahun 1974. Dari tahun 1971 hingga 1976, ia mengabdikan diri dengan menjadi pegawai di kantor Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Terakhir, ia ditugaskan di kantor Camat Batang Lupar, Lanjak, Kapuas Hulu, sebelum kemudian berhenti atas kemauan sendiri dan merantau ke Jakarta untuk mencari pengalaman[4]. Selain itu, Piet juga pernah bersaing untuk memperebutkan kursi Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI), periode 2006-2010. Perebutan ini dimenangkan oleh Yenny Rachman yang meraih suara mutlak dengan perolehan suara 306. Sedangkan Piet Pagau meraih suara terbanyak kedua dengan total suara 96, serta Marvin memperoleh 86 suara. Untuk kepengurusan periode tersebut, akhirnya Piet menduduki jabatan sebagai Dewan Pertimbangan Organisasi.


 Selain itu Piet juga aktif dalam kepartaian yaitu saat ini menjabat sebagai anggota Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat.

Sinematografi


Film :


Djakarta 1966 (1982)
Perhitungan Terakhir (1983)
Doea Tanda Mata (1984)
Damai Kami Sepanjang Hari (1985)
Kesan Pertama (1985)
Kodrat (1985)
Jaka Sembung dan Bergola Ijo (1985)
Yang Perkasa (1986)
Balada Cewek Jagoan (1986)
Nada-Nada Rindu (1987)
Mistri Sumur Tua (1987)
Naga Bonar (1987)
Revenge of The Ninja (1988)
Lukisan Berlumur Darah (1988)
Saur Sepuh II (1988)
Pacar Ketinggalan Kereta (1988)
Sengatan Satria Beracun (1988)
Siluman Teluk Gonggo (1988)
Setegar Gunung Batu (1988)
Menerjang Sarang Naga (1989)
Pertarungan di Goa Siluman (1989)
Tidak Ada Pilihan (1990)
Jaka Swara (1990)
Dorce Ketemu Jodoh (1990)
Misteri Dari Gunung Merapi (1990)
Pernikahan Berdarah (1990)
Warisan Terlarang (1990)
Gadis Metropolis (1991)
Babad Tanah Leluhur II (1991)
Perjanjian di Malam Keramat (1991)
Lima Harimau Nusantara (1991)
Lembaran Biru (1993)
Mistri Permainan Terlarang (1993)
Selir Sriti II (1993)
Gadis Malam (1993)
Dewi Angin-Angin (1994)
Godaan Membara (1994)
Suami Istri dan Kekasih (1994)
Gadis Metropolis 2 (1995)
Hantu Bangku Kosong (2006)
Leak (2007)
Kuntilanak 2 (2007)
The Shaman (2008)
3 Pejantan Tanggung (2010)
Lost in Papua (2011)
Batas (2011)

Sinetron :

"Tutur Tinular" (1997) Serial TV






 Biografi Singkat:

  Anne Junita Cotto atau biasa ditulis dengan Anne J. Cotto adalah seorang bintang model dan juga aktris sinetron kelahiran 29 Juni 1974 Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Dirinya terkenal dengan julukan perempuan seksi dalam setiap penampilannya.

Biografi Lengkap:

Mantan Puteri Indonesia Persahabatan 1995 itu, mengawali karir sebagai bintang model iklan cat tembok dan spring bed. Debut filmnya lewat film Panji Tengkorak (1996), menyusul kemudian film "Telegram" yang dibintanginya bersama Sudjiwo Tedjo. Sejak saat itu dirinya banyak menerima tawaran, termasuk film-film dalam kategori 'panas', seperti Gejolak Nafsu, Gairah Perawan, Jalan Makin Membara, Asmara Dan Dara serta Jaringan Tabu. Film-film tersebut kemudian mengantarkan dirinya meraih status sebagai aktris 'bom seks'. Bintang sinetron serial laga Dendam Nyi Pelet dan Bayangan Ratu Pantai Selatan ini menikah dengan warga negara Amerika, Mark Hanusz pada 25 Juni 2005.


Filmografi

Bukan Cinta Biasa (2009)
Tangisan Bidadari (2004)
Telegram (1997)
Gejolak Nafsu (1996)
Jaringan Tabu (1996)
Lampiasan Nafsu (1996)
Gairah Perawan (1996



  Linda Fanencia Rachman atau yang lebih dikenal dengan nama Linca Rachman adalah wanita kelahiran Kota Singkawang, Kalimantan Barat, 28 Juni 1979. Merupakan mantan model dan pemain sinetron yang sekarang beralih menjadi produser film. Ketika masih aktif sebagai model dan artis sinetron, Linda pernah membuat sebuah album musik bersama pesinetron yang sedang naik daun saat itu, Indra L. Bruggman pada tahun 1998. Aransemennya didukung oleh penyanyi kondang, Deddy Dhukun. Hingga kini Linda memang lebih banyak terjun ke dunia belakang layar. Salah satu film produksi Linda yang cukup booming adalah BIDADARI JAKARTA yang tayang awal Januari 2010.

Selain, film BIDADARI JAKARTA, awal tahun 2009 Linda juga disibukkan dengan penggarapan sebuah film bertemu human trafficking yang mengambil latar di Kepulauan Seribu. Lokasi tersebut diambil karena memang film yang digarapkan memang membutuhkan setting tempat yang sepi dan tidak berpenghuni.

FILMOGRAFI

BIDADARI JAKARTA (2010)




Rionaldo Valentino Stockhorst (lahir di Pontianak, 24 April 1982; umur 29 tahun) adalah seorang pemain film, bintang iklan dan artis sinetron Indonesia. Rionaldo mempunyai darah Belanda. Rio, panggilan akrabnya, bertinggi badan 174 cm dan pernah kuliah di Universitas Trisakti jurusan ekonomi manajemen.

Biografi


Anak bungsu dari 3 bersaudara pasangan Richard E. Stockhorst-Yulie Damayanhie ini mengawali kariernya dari dunia model di Bogor. Untuk mengembangkan kariernya, Rio yang beragama Islam kemudian hijrah ke Jakarta. Setelah mendapat peran kecil di sinetron Percikan, Rio mendapat kesempatan saat diajak bermain dalam FTV Biarkan Cinta Jadi Milikmu. Perannya sebagai Hans dalam FTV itu menjadi awal kesuksesannya. Nama Rio melambung setelah berperan sebagai Robby dalam Liontin.


Sinetron yang pernah dibintanginya antara lain Biarkan Cinta Menjadi Milikmu, Semerah Cintamu, L’amour, Dewa Cinta, Aku Bukan Rio, Di Sini Ada Setan, Adam dan Hawa, Liontin, Liontin 2, Kisah Kasih Di Sekolah, Demi Cinta, Putri yang Terbuang,Maha Kasih 2, Pintu Hidayah, Baby Doll dan di pertengahan tahun 2007 adalah Soleha bersama Marshanda dan Baim Wong, serta Fajar bersama Nana Mirdad.


Tak hanya di layar kaca, Rio juga bermain dalma film, antara lain 30 Hari Mencari Cinta, Panggil Namaku 3x, Di Sini Ada Setan The Movie, Sumur Berdarah, dan 12:00 AM

Pada tanggal 27 Oktober 2007, Rio menikah dengan Aureli Beata Schulz, gadis berdarah Indo-Jerman yang selama ini menjadi manajernya.

Filmografi


"Di Sini Ada Setan (The Movie)" (2004)
"30 Hari Mencari Cinta" (2004)
"12:00 AM" (2005)
"Panggil Namaku 3x" (2005)
"Sumur Berdarah"

Sinetron

Biarkan Cinta Menjadi Milikmu
Semerah Cintamu
L'amour
Dewa Cinta
Aku Bukan Rio
Adam dan Hawa
Kisah Kasih Di Sekolah
Maha Kasih
Pintu Hidayah
Nona Dewa
Fajar
Maha Cinta
Liontin (sinetron)
Di Sini Ada Setan
Putri yang Terbuang
Demi Cinta (sinetron)
Baby Doll
Soleha
Aqso dan Madina
Sekar
Safa dan Marwah
Dia Jantung Hatiku
Putri Yang Ditukar




  Winnie Yanthi, artis kelahiran Pontianak ini menjalani profesinya sebagai pemain sinetron indonesia. Namanya memang jarang terdengar, walaupun begitu Winnie ini telah membintangi beberapa sinetron unggulan walaupun tidak semuanya ia dijadikan pemeran utama di setiap sinetronnya tetapi cewek lulusan SMA St. Paulus tersebut perlu diancungi jempol dengan bakat aktingnya di setiap sinetronnya.

Karirnya dimulai ketika ia menemeani sang teman untuk kasting sebuah sinetron di Jakarta. Karena ingin mencari pengalaman juga, Winnie pun menyanggupi permintaan temannya untuk menemani ke Jakarta. Tanpa sepengetahuan Winnie temannya pun mengirimkan fotonya untuk diikutkan sebuah kasting sinetron di rumah produksi “Multivision Plus”. Selang dua minggu berlalu, Winnie pun tidak menyangka bahwa ia dipanggil untuk melakukan kasting sinetron. Winnie pun menyanggupinya dan melakukan aktingnya sangat natural dan baik. Jadi tidak heran, Winnie pun dikontrak untuk membintangi sebuah sinetron bejudul “Senandung Masa Puber” bersama artis “Raffi Ahmad”, “Zaskia Adya Mecca”, “Bunga Citra Lestari”. Setelah itu tawaran pun mulai berdatangan padanya baik dari sinetron maupun menjadi model dalam berbagai produk iklan.

BIODATA

Nama Lengkap: Winnie Yanthi
Nama Panggilan : Winnie yanthi
TTL : Pontianak, 22 Februari 1985
Nama Ayah ; hendri
Nama Ibu : Jellen Holivia
Putri Ke : 2 dari 4 bersaudara
Pendidikan Terakhir : SMA St. Paulus Pontianak
Zodiak : Aquarius

SINETRON / FTV

Senandung Masa Puber
Kecupan Kangen
Kepala Keluarga
Cewek-Cewek Badung
Kiamat Sudah Dekat 2
FTV Akibat Pergaulan Bebas

FILM

Enam

IKLAN

Kopiko
Coklat Pangkey
PSA Argo Taxi





  Zora Vidyanata (lahir di Pontianak, Kalimantan Barat, 31 Desember 1984; umur 27 tahun) adalah pemain sinetron Indonesia. Nama Zora mulai dikenal sejak menjadi finalis Putri Indonesia 2002 kemudian mengawali karier akting lewat sinetron Bujangan. Zora yang berdarah Minang-Kalimantan ini melejit sebagai bintang sinetron lewat peran sebagai Shinta dalam sinetron Intan bersama Naysila Mirdad dan Sandy Tumiwa.

Dunia seni sebenarnya bukan hal asing bagi Zora. Putri kedua dari empat bersaudara pasangan Drs Tabrani Eka Putra dan Rifwarti ini sejak kecil telah aktif menari, modeling, dan menyanyi. Bahkan selama kuliah di Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, lulusan SMU 1 Pontianak ini sering menjadi catwalk. Beberapa prestasi telah diraihnya antara lain Juara Ketiga Putri Citra 2000, Juara Pertama Dare Pontianak 2001, Putri Tenun Nusantara 2001, Putri Kalimantan Barat 2002, dan Finalis Putri Indonesia 2002.


Filmografi

Tali Pocong Perawan (2008)
Bebek Belur (2010)


Sinetron

Bujangan
Liontin
Anak Cucu Adam
Intan
Kembang Surga
Namaku Safina
SurgaMU
Rahasia Cinta
Janji
Sentuh Hatiku
Azizah
Cinta Fitri Season 2
Cinta Intan
Terlanjur Cinta
Manohara

Prestasi

Juara Ketiga Putri Citra 2000
Juara Pertama Dare Pontianak 2001
Putri Tenun Nusantara 2001
Putri Kalimantan Barat 2002
Finalis Puteri Indonesia 2002




  Fifie Buntaran (lahir di Pontianak, Indonesia, 4 Oktober 1979; umur 33 tahun) merupakan seorang aktris berkebangsaan Indonesia.
Profil

 Fifie Buntaran dikenal sebagai bintang sinetron dan film layar lebar. Selain itu nama Fifie juga tampil dalam acara komedi situasi Tawa Sutra bersama Pepi, Fanny Fadilah dan Ade Namnung. Tak hanya itu saja, Fifie juga sempat membintangi beberapa iklan seperti Mie Gaga dan Irex. Sebagai bintang sinetron, Fifie pernah membintangi sinetron 3 Cewek Bintang dan Dimanakah Cinta. Peran Fifie dominan meng-explore sisi kemolekan tubuhnya dan sangat seksi.

Sebelum memasuki dunia akting Fifie seorang model catwalk, dari penggalamanya itu juga yang membuat Fifie berbisnis pakaian dengan mendirikan sebuah butik.

Filmografi

Rumah Bekas Kuburan (2012)



 Jeremias Nyangoen (lahir di Pontianak, 29 Juni 1968; umur 44 tahun) adalah aktor Indonesia. Ia cukup dikenal dengan memerankan Sumanto dalam film Kanibal - Sumanto pada tahun 2004.

Filmografi

Kanibal - Sumanto (2004)














 Pada tahun 1994, Yudie Chaniago, Hendri Lamiri dan Yan Machmud berkumpul untuk membuat group band dengan nama X-Bart. Mereka adalah musisi-musisi kafe yang berasal dari Kalimantan Barat (Pontianak). Rasa persatuan daerah ini menjadikan mereka serius untuk menekuni dunia music dengan mencari musisi-musisi dari Pontianak.

 Akhirnya terbentuk formasi lengkap dalam group band X-Bart dengan personil Yudie Chaniago (vocal & drum), Hendri Lamiri (vocal & violin), Yan Machmud (lead vocal & acoustic), Wansyah Fadli (vocal & guitar), Delsi (keyboard) dan Nono (bass). X-Bart membawakan lagu-lagu Top 40 dan manggung dari kafe ke kafe di Jakarta dan pertama kali manggung di News Cafe Pada tahun 1995, X-Bart berganti nama menjadi Nacle Band. Konsep musik masih sama yaitu membawakan Top 40 dari kafe ke kafe.

 Dukungan terhadap musisi-musisi ini sangat kuat di kalangan musisi senior Indonesia saat itu. Banyak musisi-musisi senior mendorong Nacle Band untuk masuk ke dapur rekaman. Akhirnya pada tahun 1996, Nacle Band mambuat master 10 lagu dan rekaman di GIN Studio (tempat ngumpulnya musisi-musisi tertama). Proses rekaman banyak dibantu oleh musisi-musisi senior seperti Billy J. Budiarjo, Dian Pramana Putra dan sebagainya.

Eksistensi Arwana Band

 Pada tahun 1997, Nacle Band memberikan master 10 lagu tersebut ke Bp. Jan Juhana dengan label Sony Music Indonesia. Pada tahun yang sama, berdirilah Sony Music Indonesia untuk pertama kalinya dan Nucle Band diterima sebagai artis pertama. Nucle Band pun berubah nama untuk masuk ke Sony Music Indonesia. Beberapa nama yang menjadi pilihan saat itu adalah ikon dari Kalimantan Barat tempat semua personil berasal, yaitu ARWANA, KHATULISTIWA dan KAPUAS. Dari ketiga nama tersebut akhirnya disepakati bersama dengan nama ARWANA, tetapi nama-nama yang lain tetap dipakai sebagai judul album.

Genre/jenis musik ARWANA pun berubah dan konsisten di Pop Ballad. Album pertama dengan judul Asa yang berisi 9 lagu dengan single hits-nya lagu Kunanti. Tidak disangka dan tidak diduga, di saat krisis moneter dunia termasuk di Indonesia, album ARWANA pertama kali terjual 400.000 (empat ratus ribu) kopi. Prestasi yang membanggakan ini menjadikan Sony Music Indonesia optimis untuk mempersiapkan album kedua.

Tahun 1999, ARWANA mengeluarkan albumn kedua dengan judul NADI KHATULISTIWA , single hits-nya Lamunanku. Pada album kedua ini ARWANA banyak mendapatkan prestasi dan nominasi diantaranya; Pendatang Baru Terbaik , Lagu Terbaik versi Ballad & Country dari AMI (Anugerah Musik Indonesia) , Lagu Kepang Kampung menjadi hits terbaik MTV Music Award se - Asia ( karena satu-satunya musik yang bernuansa pop etnik).

 Promo tour di album kedua ini sangat kurang, karena dipengaruhi kondisi politik Indonesia yang memburuk saat itu. Semua hiburan yang berkaitan dengan kumpulan massa sangat rawan, sehingga beberapa Event Organizer dari beberapa kota cancel untuk mambuat konser ARWANA. Beberapa tahun ARWANA absen dari musik, akhirnya pada tahun 2004, ARWANA memutuskan untuk membuat album indie khusus Kalimantan Barat yang berjudul Kapuas dengan single hits PTHB (Patah Tumbuh Hilang Berganti). Arwana sebagai produser dan sekaligus publisher untuk album indie ini. Album indie ini khusus dipersembahkan buat penggemar ARWANA di Kalimantan Barat.

 Banyak kendala dalam mengatur Indie Label , terutama dalam konsentrasi waktu dan promosi. Banyak kesibukan masing-masing personel mengakibatkan konsentrasi pada ARWANA berkurang dan menyebabkan absen lagi di belantika musik Indonesia dalam beberapa tahun. Tahun 2009, banyak fans ARWANA mempertanyakan eksistensi kembali di dunia musik. Banyak masukan dari fans ARWANA di facebook, menjadikan personel ARWANA berpikir kembali untuk meluangkan waktu untuk kembali mewarnai musik Indonesia. Tidak diduga dan tidak disangka, ARWANA Fans Club (Insang ARWANA) di facebook berkembang pesat di beberapa kota. Semangat fans ARWANA ini membangkitkan ARWANA untuk kembali eksis di belantika musik Indonesia. Akhirnya personel inti ARWANA yaitu Yudi Chaniago, Hendri Lamiri dan Yan Machmud sepakat untuk membangkitkan ARWANA yang bertahun-tahun mati suri dari dunia musik. Nama baru yang terpilih yaitu ARWANA Return yang berarti kembalinya ARWANA di belantika musik Indonesia dengan label NAGASWARA.

Tahun 2010, ARWANA Return mengeluarkan album ketiga dengan judul album dan single hits JANGAN PERGI. Ketiga album dari album pertama, kedua dan ketiga mempunyai satu kesatuan tema yaitu antara Kunanti, Lamunanku dan Jangan Pergi. Satu kesatuan tema itu juga mengisahkan perjalanan ARWANA Return di belantika musik Indonesia. Dengan kembalinya ARWANA (ARWANA Return), diharapkan terus berkarya dan Jangan Pergi lagi dari dunia musik.



Label : Sony Music Indonesia
Judul Album : ASA
Single Hits : Kunanti
Tracklist :

1. Aku Rindu (Ngapel)
2. Angsa Putih
3. Asa
4. Jakarta
5. Kephang Kamphoenk
6. Kunanti
7. Tolonglah
8. Ungkapkan
9. Zero





Label : Sony Music Indonesia
Judul Album : Nadi Khatulistiwa
Single Hits : Lamunanku

Tracklist :
1. Pucuk Dicinta
2. Lamunanku
3. Nadi Khatulistiwa
4. Rinduku
5. Kembalilah
6. Jalan Masih Panjang
7. Hello (Apa Kabar)
8. Jalan Terbaik
9. Sungguh Mati
10. Hati yang Tertinggal




Label : NAGASWARA
Judul Album : Jangan Pergi
Single Hits : Jangan Pergi

Tracklist :
1. Jangan Pergi
2. Putus
3. Mutiara Hati
4. PTHB (Patah Tumbuh Hilang Berganti)
5. Ku Kembali
6. SSS (Suka Sama Suka)
7. Kapuas









 Stefanus Pongki Tri Barata akrab dipanggil Pongki Barata (lahir di Pontianak, Kalimantan Barat, 16 November 1977; umur 35 tahun) adalah salah satu vokalis dan gitaris grup band Jikustik dan The Dance Company.

Karier
 Bersama Jikustik, Pongki telah menelurkan 8 album hingga tahun 2006.Selain menciptakan lagu untuk kelompok musiknya, Pongki juga menciptakan lagu untuk pennyanyi lain, seperti untuk album terbaru milik Puput Melati, lagu Menangis Semalam pada albumnya Audy, 18, dan lagu untuk album Prasasti Seni milik Siti Nurhaliza.



Diskografi


Bersama Jikustik

Seribu Tahun (2000)
Perjalanan Panjang (2002)
Sepanjang Musim (2003)
Pagi (2003)
Kumpulan Terbaik Jikustik (2005)
Siang (2006)
Malam (2008)

Bersama The Dance Company

The Dance Company (2009)

Album solo

Sunrise (2011)




  Lucky Widjatmoko lebih akrab dipanggil Lucky Wija (lahir di Pontianak, Kalimantan Barat, 1 September 1975; umur 37 tahun) dikenal sebagai penyanyi dan mantan personel grup band Element.

Awal karier

Sebelum menjadi penyanyi, Lucky terlebih dahulu menggeluti dunia model. Berawal dari kemenangannya sebagai juara 1 TOP Guess pemilihan model majalah Aneka tahun 1996, Lucky pun memasuki dunia hiburan tanah air. Meski demikian, saat dirinya lulus dari Tehnik Arsitektur Universitas Kristen Indonesia (UKI) pada 1997, Lucky memutuskan untuk bekerja sebagai arsitek.





Bernyanyi

Baru kemudian pada 1999, dirinya mendirikan grup band Element. Setelah 7 tahun bersama Element, Lucky memutuskan untuk memisahkan diri dan mencoba bersolo karier. Tahun 2006, Lucky mengeluarkan album solo perdananya, Untukmu Cinta.

Akting

Tak hanya menyanyi, Lucky juga menjajal dunia akting dengan membintangi, Gen X (1996), "Aku Sayang Kamu", "Bawalah Aku ke Surga", dan "Dajjal". Lucky juga pernah menjadi model produk Sprite, Gudang Garam, Vitamin C, Fuji, dan juga model untuk video klip Indra Lesmana, Gilang Ramadhan, AB Three dan Element.

Kehidupan pribadi

Lucky menjalin kasih dengan bintang film dan presenter Ardina Rasti. Meski telah menjalin kasih sejak tahun 2004, mereka belum menunjukkan tanda-tanda untuk naik ke pelaminan.


Diskografi

Bersama Element

Hanyalah Cinta (2000)
Kupersembahkan Nirwana (2001)
Paradoks (2002)
Album Perjalanan 1999-2003 (2003)
Dialog (2004)

Album Solo

Untukmu Cinta (2006)





Nama Lengkap : Handi Morgan Winata
Nama Panggilan : Morgan
Nama Beken : Morgan Oey
TTL : Singkawang, (Kalimantan Barat), 25 Mei 1990
Zodiak : Gemini
Penyanyi Favorit : Justin Timberlake, Rihanna, Christina Aguilera
Studi : Information&Technology, Universitas Bina Nusantara, Jakarta
Lagu Favorit : Breathless, Shayne Ward
Jajanan favorit : French Fries
Impian sukses : Membawa keluarga jalan-jalan keliling dunia
Pertama kali on stage : Indonesian Idol Audition
Artis favorit : Sandra Dewi
Tidak disukai : Dikekang dan dibohongi










Nama Lengkap : Linzy Novia Margaretha.
Nama Panggilan : Linzy.
Tanggal Lahir : 11 Maret 1991.
Tempat Lahir : Singkawang, Kalimantan Barat.
Pekerjaan : Penyanyi (Personil 7 ICONS), Aktor.
Film Favorit : Harry Potter.
Musik Favorit : Jazz, Pop.
Hobby : Baca Buku.
Kata Favorit : OKKIE DOKKIE.

















  Vania Larissa (lahir di Pontianak, Kalimantan Barat, 18 November 1995; umur 17 tahun) merupakan seorang penyanyi berkebangsaan Indonesia. Dia menjadi terkenal saat menjadi juara dalam ajang pencarian bakat Indonesia's Got Talent tahun 2010. Dia berkarir di dunia musik sejak tahun 2010. Vania yang lahir di Kota Pontianak sekarang ini telah menetap di Jakarta dan bersekolah di Sekolah Pelita Harapan. Suaranya yang ber-genre pop & seriosa.

Lagu utamanya adalah Rahasia dirilis tahun 2011. Vania juga merilis album Damai BersamaMu bersama dengan Agnes Monica, Ruth Sahanaya, Once, Mike Mohede, Sammy Simorangkir, Rio Febrian, Ari Lasso, Maria Shandi dan masih banyak lagi


Diskografi

Album studio Tahun  2012

KebaikanMu Penuh
Album studio pertama
Label: Impact Music

Album kompilasi Tahun 2011
Damai BersamaMu
Label: Music Factory
Format: CD

Lagu non-album

"Rahasia" (2011)





Band yang berawal dari hubungan persahabatan Bian dan Ajung. Bermain di band yang berbeda. Dipersatukan oleh keinginan dan kecintaan yang sama yaitu Musik. Sepakat untuk melangkah bersama sejak 7 Agustus 2007.

Berawal dari persahabatan merekalah semua ini. Mereka membentuk sebuah band dengan nama sidepony. Kini dengan formasi Dian (Vokal), Ajung (Gitar), Bian (Bass) dan Dani (Drum). Siap kembali ke belantika musik tanah air, dengan menghadirkan konsep baru dan lagu-lagu terbaik mereka.


Memulai bercerita dari daerah asal, Pontianak. Mengangkat tema-tema cinta. Menceritakan dengan bahasa yang mudah. Dan membalutnya dengan “jiwa”. Menyebut musik yang membungkus cerita-cerita cinta dengan nama “pop”. Terinfluence oleh banyak musisi-musisi dari negeri Ratu Elisabeth. Sebut saja diantaranya : keane, coldplay atau muse.


Melangkah dari percaturan musik asal mereka Pontianak. Kini sidepony ingin menyapa, berkenalan, dan saling mencintai dengan pendengar mereka yang lebih luas. sidepony bekerjasama dengan Ivan (vocalist SEVENTEEN) sebagai produser yang juga merupakan saudara kembar dari drummer sidepony band ini.






" Masih ada banyak lagi artis asal kalimantan barat yang belum di terbitkan pada artikel ini , Dikarenakan masih dalam pengumpulan data dulu ya sahabat EQUATOR ONLINE BLOG , Harap bersabar.. "





Oleh
 Equator Online





Keyword
Artis Asal Kalimantan Barat
Nama Nama Artis Asal Kalimantan Barat
Biografi Artis Asal Kalimantan Barat
Artis Asal Kota Pontianak
Artis Asal Kota Singkawang
Artis Asal Kota Sambas


Source & Image
Google.com




Labels: EQUATOR ONLINE

NAMA - NAMA ARTIS ASAL KALIMANTAN BARAT

Back To Top